Resensi Buku: Kisah Misteri Enola Holmes Kasus Hilangnya Sang Marquess oleh Nancy Springer

By Zeezee - September 22, 2020


Judul: An Enola Holmes Mystery The Case of The Missing Marquess

          (Kisah Misteri Enola Holmes Kasus Hilangnya Sang Marquess)

Penulis: Nancy Springer

Penerbit: Gramedia Pustaka Utama

Tebal: 224 halaman

Harga: Rp79.000,-

Terbit: 2020

 

Buku kali ini merupakan serial detektif dari Nancy Springer. Yang menarik, tokoh utama dalam buku ini, Enola Holmes merupakan adik perempuan dari karakter detektif terkenal Sherlock Holmes. Apa kalian mulai mengingat-ingat benarkah Sherlock memiliki seorang adik?

Kamu tidak salah ingat, dalam cerita asli Sherlock Holmes oleh Arthur Conan Doyle, Sherlock hanya memiliki seorang kakak yang juga sangat pintar, yakni Mycroft Holmes. Enola Holmes hanya karakter yang muncul dalam karya Nancy Springer.

Namun, tetap saja aku menjadi tertarik saat membaca artikel seputar buku ini. Salah satu yang ingin kubaca ialah hubungan seperti apa yang Sherlock miliki dengan adik perempuannya. Seperti yang diketahui, Sherlock sangat dingin jika berkaitan dengan wanita. Apakah begitu juga dengan adik perempuannya?

Walau ini bukan cerita dari serial asli Sherlock, membaca Sherlock dari sudut pandang yang berbeda ternyata cukup  menyenangkan. Jangan banyak berharap dulu, Sherlock tidak terlalu banyak muncul dalam seri buku ini. Yang menjadi kisah utama tetaplah Enola dan petualangannya. Namun, kamu akan mendengar dan “melihat” tentang Sherlock juga Mycroft di beberapa bagian dalam buku.

Cerita bermula ketika ibu Enola (yang juga menjadi ibu Sherlock dan Mycroft dalam seri ini) dikabarkan menghilang. Lady Eudoria Vernet Holmes pergi dari rumahnya dan tidak kembali. Enola mulai cemas hingga mengabarkan kedua kakaknya.

Dari sinilah cerita berkembang. Tidak ingin dimasukkan ke sekolah asrama oleh Mycroft, Enola Holmes memutuskan untuk melarikan diri dan mencari ibunya dengan cara dia sendiri. Karena kasus menghilangnya ibu Enola diperkenalkan sejak awal cerita, aku lupa bahwa judul lengkap buku ini adalah The Case of The Missing Marquess atau Kasus Hilangnya Sang Marquess.

Dari judul buku, hilangnya Viscount Tewksbury, Marquess Basilwether seharusnya menjadi kasus utama dalam cerita ini, tapi kisahnya baru muncul setelah setengah buku kubaca. Jadi, justru terkesan ternomor-duakan.

Bagaimana Enola bisa memiliki hubungan dengan kasus hilangnya Viscount Tewksbury? Hal ini karena Enola—yang bercita-cita sebagai perditorian (pencari orang hilang)—melibatkan diri dalam kasus tersebut saat perjalanan kaburnya ke London. Tanpa Enola duga, kasus ini membawa dia ke dalam masalah lain yang lebih besar.

Sejujurnya, aku menyukai kisah Enola dalam buku seri pertama ini. Ringan, mudah dicerna, dan menyenangkan. Namun, cerita baru benar-benar membuatku penasaran ketika dia mulai memecahkan teka-teki dari ibunya dan melarikan diri dari rumah serta kakaknya.

Bagian Sherlock yang kunantikan, walau tidak banyak, membuatku ingin membaca lebih banyak momen Sherlock dan Enola sebagai kakak dan adik. Apalagi keduanya kemungkinan besar akan bekerja di bidang yang tidak terlalu jauh berbeda.

Dari sisi penampilan buku, karena ini untuk anak remaja 13 tahun ke atas, tampilan dan desain tampaknya dibuat semenarik mungkin. Aku hanya menemukan sedikit terjemahan yang menurutku bermasalah. Namun, itu hanya kekurangan kecil dan secara keseluruhan buku ini masih bisa dibaca dengan nyaman!

 

Foto: gramedia

  • Share:

You Might Also Like

0 komentar